menjadi dedalu
kapan-kapan biar aku menjadi dedalu.
kau bebas berteduh.
aku janji akan menemanimu tidur siang, atau sampai engkau terlelap menjelang malam.
kapan-kapan biar daun kepunyaanku, jatuh dan menjadi payung teduh, untukmu.
yang susah payah bersembuyi mati-matian; seperempat karena tidak punya nyali, seperempat lagi karena belum pada waktunya, seperempat lagi iseng, dan seperempat terakhir karena hanya Allah yang tau.
Komentar
Posting Komentar
Komentar?